Jumat, 05 Agustus 2011

Pantai eksotis di jogjakarta

paris 150x150 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang DikunjungiPantai eksotis di jogjakarta yang jarang diketahui sangat indah dan eksotis pemandangan nya, coba kalian lihat dari foto2 di halaman ini, mantab…
Bila kita ber wisata alam apalagi pantai, ke daerah Jogjakarta, yang pertama terlintas di kepala atau ditawarkan oleh orang lain adalah Pantai Parangtritis di daerah Jogja Selatan.
Memang pantai ini paling gampang dicapai dan paling populer, sudah ada banyak fasilitas pendukung untuk membuat nyaman wisatawan yang datang. Tapi sebetulnya ada beberapa tempat tempat wisata lain termasuk pantai  lain yang pemandangannya sangat eksotis.
Tempat-tempat dan pantai tersebut sangat jarang dikunjungi. Memang karena informasinya kurang tersedia dan beberapa memang tempatnya  agak jauh dan agak lebih sulit dikunjungi karena jalannya tidak sebagus jalan menuju pantai parangtritis.
Berikut adalah tempat tempat yang eksotis yang wajib dan layak dikunjungi jika berwisata ke Jogjakarta berikut foto fotonya..
Pantai Ngusalam
Pantai Ngusalam terletak di daerah pantai wediombo, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta
Wediombo 1 300x216 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Di Pantai ini banyak terdapat keongnya, disebut pantai ngusalam atau keong memang karena banyak tetdapat keongnya. Selain keong terdapat juga binatang-binatang laut lainnya seperti kerang, udang, lobster dan beberapa jenis ikan yang ada
Pantai Siung
Pantai siung terletak di desa Purwodadi Kecamatan Tepus berjarak sekitar 35 km dari kota Wonosari, gunung kidul
siung pantai 01 300x195 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
SIUNG BEACH 300x199 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
wsiung4 300x224 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Pantai siung ini memiliki keindahan dan ciri kas tersendiri yaitu banyaknya bukit-bukit curam yang mengelilingi pantai dengan panorama yang indah.
Bagi yang hobby climbing di sini 250 jalur pemanjatan, sehingga menjadikannya sebagai surga bagi climbers. Bahkan belum lama ini di Pantai Siung diselenggarakan Asian Climbing Gathering yang diikuti oleh 80 peserta dari 15 negara di Asia.
Pantai Jungwok
Pantai Jungwok berada di sebelah timur pantai Wediombo dan dapat ditempuh dengan jalan kaki dari Pantai Wediombo. Akses menuju Pantai Jungwok belum dibuka dan baru dapat ditempuh dengan jalan kaki. Perjalanan ini sungguh menyenangkan bila anda menikmatinya dan di sekitarnya dapat melihat pantai dari tebing
jungwok 300x198 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
jungwok2 300x190 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
jungwok3 300x225 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Pantai Jungwok memiliki pantai yang indah dan luas. Pantai ini memiliki pasir putih dan perairan yang dangkal. Biota laut yang banyak terdapat di sini antara lain bintang laut, ikan hias, dan berbagai macam algae. Di samping itu, juga terdapat berbagai jenis burung.
Gunung Nglanggeran
Desa Nglanggeran, Patuk, Gunung Kidul Yogyakarta
Gunung Nglangeran 300x225 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Kawasan ini konon merupakan kawasan yang litologinya disusun oleh material vulkanik tua dan bentang alamnya memiliki keindahan yang secara geologi sangat unik dan bernilai ilmiah tinggi. Dari atas gunung, pemandangan terhampar luas bak permadani hijau. Kala kita memandang ke bawah, kita bisa melihat ladang, kebun, dan bangunan tower dan berbagai stasiun televisi yang jumlahnya cukup banyak, menambah keindahan alam.
Pantai Sedahan
Pantai Sedahan terletak di Kawasan Pantai Wediombo, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta
sedahan 300x197 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
sedahan 2 300x223 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Keistimewaan dari Pantai Sedahan adalah sebagai tempat mendaratnya penyu untuk bertelur. Kejadian ini sangat digemari oleh wiatawan yang berminat. Beberapa jenis penyu langka masih ada disini. Pantai ini cukup luas sehingga tak ada salahnya anda bisa mengajak keluarga atau kerabat dekat anda untuk datang ke tempat ini.
Pantai Drini
Pantai Drini sederetan sama pantai kukup, baron dan suing
drini 11 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
drini 2 218x300 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
drini 3 300x201 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
drini 4 300x200 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
drini 5 300x187 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Goa Cerme
Goa Cerme terletak di daerah Dusun Srunggo, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Bantul
goa cerme 1 300x215 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Panjang goa seluruhnya kurang lebih 1,2 kilometer dan dialiri sungai bawah tanah yang aman untuk kegiatan caving. Rata-rata kedalaman air mencapai 1-1,5 meter.
goa cerme 2 300x219 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Untuk mencapai gerbang depan goa cerme, Anda harus mendaki bukit melewati sekitar 759 anak tangga. Pada malam hari, pemandangan kota di sebelah utara terlihat indah dengan ribuan gemerlap lampu.
goa cerme 3 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Pantai Kukup
Pantai kukup terletak di sekitaran daerah Kukup, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta
kukup 5 300x199 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Jika di Bali ada Tanah Lot, di Gunung Kidul Yogyakarta ada Pantai Kukup. Menginjakkan kaki di Pantai Kukup yang berpasir putih akan memberikan pengalaman tak terlupakan, terlebih jika menyempatkan naik ke bukit karang yang dihubungkan dengan jembatan di mana kita dapat melihat indahnya hamparan pantai yang meski tak terlalu luas, tapi sangat indah.
pantai kukup 2 300x225 Pantai Eksotis Jogjakarta yang Jarang Dikunjungi
Popularity: 100% [?]

Tempat para anak muda jogja menghabiskan waktu

Diwaktu malam Yogyakarta tetap menawarkan wisata malam hari. Selain kuliner, Jogja juga terdapat banyak hiburan malamyang buka sampai pagi. Berikut yang dapat kami rangkum. Beberapa tempat kami referensikan untuk anda kunjungi.

Goedang Musik
Alamat : Jl. Laksda Adisucipto 38 Yogyakarta
Telp : (0274) 566222
Fax : (0274) 566218
G-Club Lounge bar
Alamat : Jl. Laksda Adisucipto No. 38 Yogyakarta
Telp : ( 0274) 550329
Deskripsi :
Beroperasi pada bulan Juli 2006 dan identik dengan warna biru, G-Club Lounge Bar hadir dengan penawaran tempat bersantai yang nyaman dan hangat dengan iringan live music. Berada dalam satu bangunan dengan Goedang musik, tempat ini sesuai untuk melepas penat dan dapat menjadi moment yang Istimewa bagi Anda.
Fasilitas : Hotspot, Musik, dan Area parkir.
BUKA     : Jam 17.00-08.00 WIB
Embassy Café
Alamat : Sheraton Hotel, Jl. Laksda Adisucipto Km 8,7.
Republic Cafe (RECOMENDED)
Alamat : Natour Hotel Garuda Yogyakarta, Jl. Malioboro No. 62, Yogyakarta
Telp : (0274) 519773
Caesar Cafe n Lounge (RECOMENDED)
Alamat : Plaza Ambarrukmo Lt. 3, Jl. Laksda Adisucipto
Telp : (0274) 4331020,
Fax : (0274) 4331021
Deskripsi :
Dengan Konsep ‘One Stop Entertainment’ dan terletak di lantai 3 Plaza Ambarukmo, Caesar cafe n Lounge memenuhi kebutuhan hiburan yang kian beragam pada masyarakat Yogya. Lounge yang sesuai untuk bersantai dan melepaskan penat setelah aktivitas seharian akan berubah menjadi Cafe saat hari semakin malam dengan nuansa birunya menawarkan tempat clubbing yang berbeda dengan tempat lainnya di kota jogja.
Fasilitas : Hotspot, Membership, Pool table.
Buka : Lounge : Jam 11.00-21.00 WIB,
Cafe : Jam 22.00-03.00 WIB.
Liquid Cafe (RECOMENDED)
Alamat : Jl. Magelang Km 5,5
Telp : (0274) 622020
Mempunyai event reguler yang menatik
BUNKER
Alamat : Jl. Magelang No. 71
Telp : (0274) 514504
Deskripsi :
Sesuai dengan namanya , Bunker memiliki bentuk bangunan dengan ruangan yang terletak di dalam tanah yang memiliki kapasitas kurang lebih 500 orang. Live musik di gelar setiap malam selama satu minggu yang di isi oleh band lokal dan band kelas nasional. Crew BUNKER akan mendatangi Anda jika Anda ingin sajian minuman dengan menyalakan korek api dari tempat duduk Anda.
Kebanyakan pengunjung datang dari kalangan mahasiswa, eksekutif muda, hingga wisatawan mancanegara.
Regular Event : Senin – Classic Rock dan Reggae (by Brown Sugar), Jumat – Reggae Night (by Tropical Sunrise) dan Hari Biasa – TOP 40 (by Delima, Sin’N, Memo, Blind Soul, D’Angel)
Fasilitas : AC, Tempat Parkir yang luas, Penitipan tas dan jaket, KM / WC dan Security Officers.
BUKA : Jam 21.00 – 02.00 WIB
THE CLUB
Alamat : JL. MAGELANG NO. 80 YOGYAKARTA
Telp : (0274) 624226
Deskripsi :
Mengkhususkan sebagai tempat konser cafe dengan tampilan musik live, The CLUB memiliki ruangan
dengan konsep amphitheater yang dilengkapi sound system 20.000 watt, lighting effect dan laser system plus intelligent lamp yang dapat memuaskan pengunjungnya saat ada pesta musik indoor.
Mengambil konsep arena pertarungan para gladiator, indoor coloseum menjadi tempat Pesta, pertunjukan musik dan sebagainya yang diadakan di The CLUB. Kapasitas pengunjung yang disediakan meliputi 1100 sitting dan 1600 standing. jika Anda ingin bersantai, Anda dapat menuju lantai atas yang disediakan agar Anda dan teman – teman Anda dapat bersantai dan rileks sebentar. Pramuniaga akan mendatangi Anda bila Anda menyalakan korek api dan selalu siap melayani Anda. Program reguler yang disediakan di hari Rabu ada “Rabu Gaul” dan pada hari jumat ada “Party abis”.

JOGJA-JOGJA
Alamat : JL. MAGELANG 8 YOGYAKARTA (Borobudur Plaza)
Deskripsi :
Memiliki dua dance floor dan lighting yaitu penari yang menarikan tarian dengan pakaian minim (sexy dance) merupakan ciri khas dari tempat ini.
Stikafe SaptoHoedojo (RECOMENDED)
Alamat : Jl.Solo Km 9, Maguwoharjo, Sleman
Telp : 0274 – 562443
Deskripsi :
Kafe yang menawarkan live music setiap malam dengan nuansa mediteran.
Pendopo Bar
Alamat : Hotel Jayakarta, Jl. Adisucipto Km. 8
Deskripsi :
Pendopo Bar buka setiap hari mulai jam 5 sore sampai 11 malam. Nikmati sajian live musik dari jam 8.30 malam sampai selesai dengan non/alkoholik Minuman.
Hugos Cafe (RECOMENDED)
Alamat : Sheraton Mustika Resort & Spa Jl. Adisucipto Km 8.7
Telp : 0274-484208, HP. 0812-2724-476
Fax : 0274-484204
Deskripsi :
Jam buka 21.00 WIB – 03.00 WIB, Program Senin: untuk kalangan universitas, Rabu: “Wildnessday”,
Jumat: “PartyXone”. Juga menyediakan fasilitas member.
PAPILLON
Alamat : JL. MAYOR SURYOTOMO NO. 26
Telp : 0274-433 1221
Fax : 0274-564443
Deskripsi : REGULAR EVENT Senin Ladies Night, Selasa Rave Party Group, Rabu DJ Party Abis, Kamis Ladies Night, Jumat Campus to Campus, Sabtu Saturday Night, Minggu Black Out. TICKET: Senin, Selasa, Kamis, Minggu Rp 20.000,00, Rabu, Jumat, Sabtu Rp 25.000,00. JAM BUKA : 22.00 – 03.00 WIB. MENU: Cocktails: Papillon Beat, Ejakulasi Dini Hari, Becak Jumpin’, Alcatras, Teroris Safir Cafe, Volcano Safir Cafe, Illution, dan Long Island A/B. Party Beverages: Bacardi, Black Label, Cream de Menthe, Cerry Brendy, Cointreau, Chivas Regal, Dry Gin, Gin Tonic, Jack Daniel, Kahlua, Martini Russo, Myer’s Rum, Red Label, Tequila, Tripel Sec, Tia Maria, Vodca, dan Jack Daniel’s Cola. Another Cocktails: Beer Pletok, John Collins, Continental, Pink Lady, Green Field, Rainbow, Black Russian, White Horse, Black Magic, Grasshoper, Gimlet, Margareta, Gimfizz, Orange Blossom, Kahlua Cream, Side Car, Kamikase, Singapore Sling, Screw Driver, Tequila Sunrise, dan Vodca Orange. Beer: Draught Beer, Large Beer, Picher Draught, Black Beer, dan Black Beer Pitcher.
Fasilitas : Kamar mandi dan tempat parkir
BUKA     : Jam 22.00 – 03.00 WIB
EXCELSO (RECOMENDED)
Alamat : MALIOBORO MALL YOGYAKARTA
Telp : (0274) 589830
Email : www.excelso-coffee.com
Deskripsi :
Menyajikan kopi sebagai menu utamanya, Excelso membagi konsep pelayanan menjadi de’Excelso dan Kafe Excelso.  Meskipun demikian jika Anda mengunjungi de’Excelso atau Kafe Excelso, Anda tetap akan menjumpai kopi disetiap halaman pertama buku menu.
Cabang Yogya :
Jl. Jend. Sudirman 99 – 101, Galeria Mall
Telp : (0274) 584522
Java Cafe
Alamat : Jl.Magelang no. 163, Mlati, Sleman
Telp : 0274 – 624190

jogja underground (Para pencari nafkah di malam hari )

info jogja bro….. !!! ——————————————————————————– info jogja bro buat yang domisli di jogja or mo dateng ke kota gudeg… monggo dibacaken…ini data agak lama… silakan di cek lagi… met hunting … CIBLEK. Itu sebutan untuk pelacur ABG di Yogyakarta. Singkatan dari cilikan betah melek. Para ciblek di Yogyakarta memiliki beberapa tempat mangkal. Mereka bisa ditemukan di sebuah mal di kawasan Malioboro, di Jl Perwakilan atau di kawasan Senisono. Para remaja yang biasa nongkrong di tempat tersebut rata-rata ciblek. Antara pelajar dan mahasiswi, punya kelompok sendiri-sendiri, sehingga tidak saling mengusik. Untuk mendekati mereka, sebenarnya tidak terlalu gampang, meski tidak sulit. Para ciblek ini biasanya lebih suka diajak berkenalan, makan-makan baru kemudian transaksi. Khusus di kawasan mal, para ciblek bisa ditemukan di kedai makanan atau di dekat WC umum. Sedangkan di kedai kopi yang ada di kawasan itu ditemukan hombreng atau gay yang juga dari kalangan remaja. Sedangkan di Senisono, kebanyakan adalah ciblek yang berbaur dengan anak-anak jalanan. Kawasan lainnya yang mulai marak dengan pelacuran anak-anak adalah Alun-alun Selatan. Hunting Area. Malioboro Mall lt. 3. Sampeyan tinggal maen aja ke Malioboro Mall lt. 3 sebelum jam 10 malem, terutama kalo malem minggu. Tinggal talkin’ with some one, udah. Biasanya ce Yogya sangat terbuka. Gak purak-purak. Price 200-an. Galeria Mall. Seharga 200-an bisa juga didapet di Galeria Mall sebelum jam 10 malem, terutama kalo malem minggu. Diskotik Papilon (dekat hotel melia purosani), tarif 100-200rb short 200-400rb long. Diskotik Yogya-yogya (jl Magelang) diatas jam 10 malam, ABGnya paling lumayan. tarif sama dengan diatas. On-the-spot joints (if home/hotel is inconvenient): Hotel Kencono Wungu, Gua nggak pernah inget sama nama jalan, tapi yang pasti, di ujung belokan keluar malioboro, ada perempatan, belok kiri & terus, ketemu lampu merah lagi jalan terus, kurang lebih 500m ada belokan kecil kearah kanan (boleh bertanya ke orang2 sekitar sana, soalnya tempatnya memang agak susah/terpencil, jauh dari keramaian), ada beberapa freelance di sana (ada juga yang menetap), kalau lagi beruntung bisa dapet abg, tarif 100-150rb short 1,5 jam, kamar 25rb. Telaga Biru (jl Solo), Ada kamar, short Rp. 150, long 300. Planet Dioni (dekat Hero jl Solo, yang belum lama ini terbakar). diatas jam 10 malam juga, kalo mau check-in langsung juga bisa (60rb permalam). Pimps (in general): Tarifnya dalam range 100-200 untuk time & dua kalinya untuk long, semuanya “take away”, tidak menyediakan kamar khusus. Posted 06-04-2000 11:58 Yang pengen tahu lokasi serta cewek/cowok yg bisa diajak kencan , kontak di dejavu_deja@yahoo.com umur antara 15-28 (utk cewek), 19-30 (untuk co) bagi yg suka surfing en hunting, mogo deh, harga rata kencan untuk ce (100-500) relatif, kalo cowok urusan sendiri (nego) . oke selamat surfing di yogya. Kalau mau diservis oleh mahasiswi, anak smu (asli) bisa kontak aku, tapi jangan dalam waktu yg singkat sebab aku tidak setiap saat buka imel. CORONA . ada di daerah Badran, belakang mailoboro, ambil jalan malioboro, belok jalan dagen, cari jalan kemetiran lor nomor 16. nanti sebelum perempatan dengan jalan badran akan ada rumah berdinding tinggi. teleponnya 0274-513254 (Mega). tarifnya sekitar 150-200 rebuan. Ada sekitar 30-50 orang. Anak di sini suka ganti-ganti, dulu ada sih yang cakep, cuma kalo telat dikit dapetnya pasti udah yang tua. RENTAL COLLECTION, Jl. Letjen Suprapto no.133B, Telp. (0274) 522358. Letaknya kalau dari arah Kemetiran Lor (dari Corona yang di atas tadi itu) letaknya sebelum lembaga pendidikan managemen di sebelah kiri jalan, bentuknya juga rumah biasa, di dekatnya kalau malam ada becak nongkrong. Rumahan, tapi didalam ada akuariumnya, kurang lebih ada 8 koleksi cw, ada yg boljug ada yg kapiran, tinggal pilih, tarip harap nego, semua ceweknya bisa BJ (‘karaoke’). Waktu gue kesono cuma ada yg kayak tokek. Kalo elu pergi sendiri (tanpa taksi atau becak) maka taripya kurang lebih Rp 200,000,- allnight. Atau bisa juga kontak telepon, ceweknya diantar. Yang servisnya OK namanya Titin… dia gak gemuk, tapi maennya OK dan anaknya baek. gue di sini selalu pake titin. Teteg sepur. Habis dari Letjen Suprapto ambil jalan lurus ke barat, terus belok kiri di lampu merah jembatan kewek, terus sampai pertigaan belok kanan gue lupa nama jalannya… terus aja sampai hampir palang pintu kereta. Nah persis sebelum pintu kereta itulah ada rumah no 65 kalo engga salah berhalaman cukup untuk parkir 3 mobil. Ceweknya di sini engga terlalu bagus apalagi kalao udah malam. Flamboyan Collection. Contact Person: Mahadi. Jl. Jlagran Lor No. 15, Yogyakarta. Phone 0274-522380. Handphone 082-2742302 Ibu Tuty. Jl. Babarsari No. 14 Ibu Agus. Tegal Rejo, tepat di pertigaan Jl. Kyai Mojo dengan Jl. CokroAminoto. Dekat Djogja Kafe. Ciri kerai memang masih menjadi idola di Yogyakarta sebagai tanda tempat bersarangnya mahkluk-makluk manis pelayan nafsu. Letaknya cukup strategis, tepat di pertigaan daerah BPK. Barang yang disediakan juga lumayan. Tarif perjam Rp. 150.000,00. Ibu Ning. Jl. Yogaran TB 6/08 Sanggar Janti. Contact Person: S. Darsono. Jl Adi Sucipto KM 6. Gg Pusara No. 2. Janti. Di jalan pusara ujung gang, mentok ke kuburan ada tempat penampungan harganya 150-200. Jalan pusara itu ada di daerah jalan solo sebelum pertigaan janti. Di Ringroad. Bekas hotel juwita ada tempat penampungan, kalau dari arah ke kota lewat ringroad ke arah solo, setelah UII kiri jalan terus saja sampai tempat putar balik setelah STIPER nanti ada lampu kelap kelip merah, nah berhenti aja di situ, ce banyak ada yang bohai dan servisnya OK harganya 200. Di daerah kotabaru, belakang kantor bulog ada juga tempat elit, kalau lo cakep bisa dapet ce (mahasiswi) dengan harga 300 (pake taksi), kalo lo udah keliatan tua dan engga cakep sorry, 400 belon tentu dapet. tapi di sini agak susah dan hanya yang udah benar-benar kenal baru bisa…. monggo dilanjut nggih…

Keindahan kota Yogyakarta

Kraton Yogyakarta adalah obyek utama di Kota Yogyakarta. Bangunan Bersejarah yang merupakan istana dan tempat tinggal dari Sultan Hamengku Buwana dan keluarganya ini berdiri sejak tahun 1756. Kraton Yogyakarta dengan segala adat istiadat dan budayanya menjadi ruh kehidupan masyarakat Yogyakarta. Kraton Yogyakarta juga menjadi obyek wisata utama di Kota Yogyakarta baik dari sisi peninggalan bangunannya maupun adat istiadat yang ada di dalamnya. Di Kraton Yogyakarta di samping dapat dinikmati keindahan masa lalu melalui arsitektur bangunannya, dapat juga dinikmati kesenian tradisional yang disajikan setiap harinya di Bangsal Manganti. Saat ini Kraton Yogyakarta ditempati oleh keluarga Sultan Hamengku Buwana X yang menjadi raja sekaligus gubernur di Yogyakarta.
Kraton ( istana )Kasultanan Yogyakarta terletak dipusat kota Yogyakarta. Lebih dari 200 tahun yang lalu, tempat ini ini merupakan sebuah rawa dengan nama Umbul Pacetokan, yang kemudian dibangun oleh Pangeran Mangkubumi menjadi sebuah pesanggrahan dengan nama Ayodya.Pada tahun 1955 terjadilah perjanjian Giyanti yang isinya membagi dua kerajaan Mataram menjadi Ksunanan Surakarta dibawah pemerintah Sunan Pakubuwono III dan Kasultanan Ngayogyakarta dibawah pemerintah Pangeran Mangkubumi yang kemudian bergelar Sultan Hamengkubuwono I.Pesanggrahan Ayodya selanjutnya dibangun menjadi Kraton Kasultanan Yogyakarta . Kraton Yogyakarta berdiri megah menghadap ke arah utara dengan halaman depan berupa alun- alun ( lapangan ) yang dimasa lalu dipergunakan sbg tempat mengumpulkan rakyat, latihan perang bagi para prajurit, dan tempat penyelenggaraan upacara adat. Pada tepi sebelah selatan Alun- alun Utara , terdapat serambi depan istana yang lazim disebut Pagelaran.
Merupakan peninggalan Hindu terbesar di kawasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, terletak lebihkuang 17 kilometer di sebelah Timur kota Yogyakarta. Candi Prambanan merupakan kompleks percandian dengan candi induk menghadap ke arah Timur, dengan bentuk secara keseluruhan menyerupai gunungan pada wayang kulit setinggi 47 meter.
Agama Hindu mengenal Tri-Murti, yang terdiri dari Dewa Brahmana sebagai sang Pencipta, Dewa Wishnu sebagai sang Pemelihara dan Dewa Shiwa sebagai sang Perusak. Bilik utama dari candi induk kompleks candi Prambanan ditempati oleh Dewa Shiwa sebagai Mahadewa sehingga dapat disimpulkan bahwa candi Prambanan mreupakan candi Shiwa.
Candi Prambanan atau candi Shiwa ini juga sering disebut sebagai candi Roro Jonggrang, berkaitan dengan legenda yang menceritakan tentang seorang dara yang jonggrang atau gadis yang jangkung, putrid Prabu (Raja, yang dalam bahasa Jawa sering disebut Ratu) Boko, yang membangun kerajaannya diatas bukit sebalah Selatan kompleks candi Prambanan.
Bagian tepi candi dibatasi dengan pagar langkan, yang dihiasi dengan relief Ramayana yang dapat dinikmati bilamana kita berperadaksina (berjalan mengelilingi candi dengan pusat candi selalu di sebelah kanan kita) melalui lorong itu. Cerita itu berlanjut pada langkan candi Brahma yang terletak disebelah kiri (sebelah Selatan) candi induk. Sedang pada pagar langakn candi Wishnu yang terletak di sebelah kanan (sebelah Utara) candi induk, terpahat relief cerita Kresnadipayana yang menggambarkan kisah masa kecil Prabu Kresna sebagai penjelmaan (titisan) Dewa Wishnu dalam membasmi keangkaramurkaan yang hendak melanda dunia.
Bilik candi induk yang menghadap kea rah Utara berisi patung Durga, permaisuri Dewa Shiwa, tetapi umumnya masyarakat menyebutnya sebagai patung Roro Jonggrang, yang menurut legenda, patung batu itu sebelumnya adalah tubuh hidup dari purti cantik itu, yang dikutuk oleh ksatria Bandung Bondowoso, untuk melengkapi kesanggupannya menciptakan seribu patung dalam waktu satu malam.
Pantai Krakal dapat dicapai melalui jalan sepanjang 6 kilometer dari kawasan pantai Kukup, Perjalanan menuju pantai Krakal ini juga melintasi bukit - bukit kapur,diselingi dengan teras-teras batu karang. Hal ini merupakan ciri dari daerah karst yang dikelola penduduk. Berdasarkan penelitian geologis, pada zaman yang silam daerah ini merupakan dasar dari lautan yang oleh proses pengangkatan yang terjadi pada kerak bumi, dasar laut ini semakin lama semakin meninggi dan akhirnya muncul sebagai dataran tinggi yangberupa batu - batuan.

Hugo's Cafe Jogja (Kafe & Karaoke) tempat para anak muda nongkrong

Alamat : Jl.Laksda Adisucipto km 8,7 Komp. Sheraton Mustika Hotel Yogyakarta
Telp :0274-484204
Hp : 081804162000/081904122234
Email : mmjgj@hugoscafeindonesia.com
Website : www.hugoscafeindonesia.com

Dikenal dengan greeting khas Selamat Pagi nya, Hugos Jogja selalu menjadi "Tempat party separty-partynya" partygoer Jogjakarta. Sejak pertama kali dibuka 15 Juli 2003 sampai sekarang Hugo’s Jogja selalu menawarkan kenyamanan dan kemeriahan dalam menikmati gemerlap kehidupan malam Jogja, kebebasan berpesta sampai pagi menjelang.
Atmosfer pesta yang segar dan berkelas selalu setia menyambut kamu setiap kali menjejakkan kaki ke venue ini. Pengunjung yang bervariasi, para mahasiswa-mahasiswi yang segar, profesional-profesional muda, dan ekspatriat yang tak pernah bosan menghabiskan malam mereka di Hugo’s siap menemani kamu berpesta dalam ambience yang hangat dan menggairahkan.
Hugo’s jogja selalu berusaha untuk memberikan hiburan yang unik, berbeda dan up to date bagi perkembangan dance scene kota Jogja. DJs dan Bands pilihan selalu hadir menyemarakkan malam pesta di Hugo’s dengan berbagai konsep Party yang unik, kreatif dan aktraktif dan selalu baru dijamin me-refresh pikiran anda dalam suasana pesta.
Hugo’s jogja berkomitmen untuk selalu menyajikan yang terbaik untuk kamu. Program-program reguler yang menarik setiap minggunya. Senin: “University party”, diskon 50% untuk mahasiswa-mahasiswi. Selasa “beer hunter” free flow beer dengan hanya idr 100 ribu. Rabu: "Playboy Mansion",the girl nite out. Kamis: Thursday rock  Jumat: "La friday", Sabtu: Carnival. Adalah pilihan-pilihan party yang bisa kamu rasakan setiap minggunya.
Meskipun ada berbagai kompetitor muncul yang akhirnya menjadi plagiator untuk event-eventnya, dengan pengalaman lebih dari 7 tahun Hugos tetap menjadi salah satu pilihan terdepan hiburan malam di Jogjakarta. Hugos Jogja selalu menjadi trend setter dan sorotan dengan menyuguhkan berbagai macam party yang fresh dan unik bagi pecinta hiburan malam Jogjakarta. Selamat pagi!!

HAMPIR MALAM DI JOGJA

SEPENGGAL sair  dari lagu Sepasang Mata Bola  nyaris mengukuhkan semua kenang-kenangan republik ini terhadap perjaungan Yogya dan kesultanannya bersama trah Pakualaman tak terlupakan semasa perjuangan kemerdekaan.
Kini Yogya terusik, tapi tentu saja --semoga saja tidak mengusik kenangan kita pada sumbangsih Yogya lebih seabad silam terhadap RI. Pemerintah Pusat akan mengatur keistimewaan Yogyakarta. Niat pemerintah yang dituangkan dalam sebuah Rancangan Undang-undang (RUU) itu menuai kritik dan penolakan dari sebagian rakyat Yogyakarta.
Polemik keistimewaan Yogyakarta itu berpusat pada kedudukan Sultan Hamengkubuwono X dan penerusnya sebagai gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Pemerintah Pusat menginginkan gubernur DIY dipilih langsung melalui pemilihan umum, sedangkan rakyat Yogyakarta ingin Sultan ditetapkan langsung sebagai gubernur. Yogyakarta terkenal dengan sistem khusus pengelolaan tanah. Bahkan, Undang-undang Pokok Agraria seakan tidak kuasa menembus sistem pengelolaan mandiri terhadap tanah keraton atau yang lebih dikenal dengan "Sultan Ground" itu.

Pusat Dokumentasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menyebutkan, "Sultan Ground" merupakan tanah adat peninggalan leluhur yang dimiliki oleh Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

Sultan Hamengkubuwono X menyebut tanah keraton sebagai tanah-tanah raja dan keluarga keraton, situs, magersari, serta tanah garapan kosong. Tanah keraton terhampar luas di berbagai daerah di Yogyakarta. Kabupaten Bantul, misalnya, mengelola ribuan hektare tanah keraton yang digunakan untuk kesejahteraan rakyat.

Sebagai contoh, Desa Selopamioro, Imogiri, Kabupaten Bantul mengelola tanah keraton seluas 500 hektare. Tanah itu dimanfaatkan sebagai lahan pertanian, penghijauan, tempat ibadah, dan pemakaman. Selain itu, Sekolah Polisi Negara (SPN) juga memanfaatkan tanah keraton seluas 26 hektare untuk kegiatan pendidikan di kawasan itu.

Dokumentasi Dinas Pertanahan DIY pada 2007 mencatat pemanfaatan serupa di Desa Karang Tengah, Imogiri. Tanah keraton seluas 58,5 hektare di kawasan itu dimanfaatkan untuk transmigrasi lokal, kawasan pertanian, dan konservasi tanaman langka.

Tanah keraton di Kabupaten Bantul itu hanya salah satu contoh. Tanah keraton yang lain tersebar hampir di semua kabupaten di Yogyakarta.

Salah satu pemanfaatan tanah keraton adalah untuk tempat tinggal rakyat Yogyakarta dengan status "magersari". Rakyat boleh memanfaatkan tanah, dengan kesadaran penuh bahwa status tanah itu adalah milik keraton.

Penduduk setempat yang menempati tanah itu tidak memiliki sertifikat. Mereka hanya berbekal "Serat Kekancingan" atau surat yang dikeluarkan Keraton tentang penggunaan tanah.

Keraton menugaskan sejumlah abdi dalem yang tergabung dalam satuan khusus pengelolaan tanah bernama "Paniti Kismo". Satuan khusus ini memiliki struktur organisasi yang tertata apik hingga tingkat desa.

"Paniti Kismo" memiliki otoritas mengelola pemanfaatan tanah keraton untuk berbagai kepentingan dan kesejahteraan rakyat Yogyakarta.

Menurut Pusat Dokumentasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, rakyat yang berbekal "Serat Kekancingan" tidak dibebani pembayaran pajak kepada "Paniti Kismo" dan keraton.

Bahkan, rakyat juga tidak perlu menyerahkan "Glondhong Pengarem-arem" atau uang yang diberikan oleh rakyat Yogyakarta kepada keraton sebagai ucapan terima kasih karena boleh menggunakan tanah keraton.

Singkat kata, tanah milik keraton itu digunakan secara gratis oleh rakyat Yogyakarta. Rakyat bisa menempati tanah itu secara turun temurun tanpa beban pajak.

Sikap Sultan
Sri Sultan Hamengkubuwono X belum bersuara lantang tentang niat Pemerintah Pusat untuk mengatur keistimewaan Yogyakarta.

Sultan juga belum menyinggung soal pengelolaan tanah yang disebut oleh Presiden Yudhoyono sebagai salah satu substansi yang akan diatur dalam RUU keistimewaan Yogyakarta. Hingga kini, pemerintah pun belum menjelaskan secara rinci substansi pengelolaan tanah dalam RUU tersebut.

Sebenarnya Pemerintah Pusat dan DPR RI telah membahas RUU keistimewaan Yogyakarta pada 2008. Saat itu sebagian besar fraksi telah menyepakati isi RUU. Fraksi Partai Demokrat adalah satu-satunya fraksi yang tidak setuju, khususnya tentang mekanisme pemilihan gubernur DIY.

Draf RUU yang dibahas pada 2008 juga menyinggung soal pengelolaan tanah. Pasal 9 ayat (1) draf RUU itu menyatakan, Kesultanan sebagai bagian dari Parardhya mempunyai hak milik atas tanah keraton atau "Sultanaat Grond". Pasal yang sama juga menyatakan, Pakualaman mempunyai hak milik atas "Pakualamanaat Grond"

Pengelolaan dan pemanfaatan "Sultanaat Grond" dan "Pakualamanaat Grond" ditujukan untuk sebesar-besarnya kepentingan pengembangan kebudayaan, kepentingan sosial, dan kepentingan publik demi kesejahteraan rakyat.

Sementara itu, pasal 39 draf tersebut mewajibkan Sultan tetap tunduk pada peraturan Pemerintah Pusat dengan mendaftarkan hasil konsolidasi dan klasifikasi tanah kepada Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia.

Sebenarnya, polemik tentang tanah keraton sudah muncul pada 2007, ketika muncul wacana tanah gratis bagi rakyat.
Saat itu Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X selaku Raja Keraton Kasultanan Yogyakarta mengatakan, tanah milik keraton atau tanah kasultanan tidak mungkin termasuk tanah yang akan diberikan oleh Pemerintah Pusat kepada warga miskin dalam program tanah gratis bagi rakyat.

"Tanah Kasultanan adalah tanah milik keraton, sehingga tidak mungkin tanah ini termasuk yang akan diberikan secara gratis oleh Pemerintah Pusat kepada warga miskin," katanya

Sultan mengatakan, keberadaan tanah milik keraton tidak akan terusik dengan program pemerintah dalam reformasi kebijakan agraria tersebut, karena tanah kasultanan bukan tanah milik pemerintah.

Menurut Sultan, selama ini sebagian dari "Sultan Ground" telah digunakan atau ditempati oleh rakyat, di antaranya untuk mendirikan rumah tinggal, gedung sekolah, dan perkantoran, tetapi tidak bisa mengambil alih hak kepemilikan tanah tersebut.
"Statusnya hanya menempati atau magersari, dan tidak bisa dimiliki," katanya. Kini, dalam polemik di penghujung 2010, Sultan memilih diam untuk sementara. Dia belum membicarakan berbagai kemungkinan yang timbul akibat perubahan sistem pengelolaan tanah yang (bisa jadi) tidak lagi melibatkan "Paniti Kismo".

Sultan belum menyikapi kemungknan berkurangnya lahan pertanian, hunian, pusat budaya, dan konservasi tanaman langka karena menjelma menjadi kawasan bisnis akibat perubahan mekanisme pengelolaan tanah.

Sultan belum bicara tentang kemungkinan adanya "uang terimakasih" dari pengusaha kepada pejabat daerah dan pusat yang telah "melonggarkan" aturan pertanahan sehingga para pengusaha bebas masuk dan mengeruk kekayaan di Yogyakarta.
Sultan juga belum bereaksi terhadap kemungkinan pungutan pajak tanah kepada rakyat setelah "Serat Kekancingan" tak berlaku dan rakyat harus tunduk pada hukum agraria nasional.

Bahkan, Raja Yogyakarta itu belum memberikan pernyataan tentang kemungkinan hilangnya martabat keraton karena tak mampu lagi berbagi rasa dengan rakyatnya melalui sistem penataan tanah yang tidak saling membebani.

Angkringan Lik Man, Menikmati Malam di Yogyakarta bersama Kopi Joss



Tahukah anda sebuah tempat di Yogyakarta tempat mahasiswa, komunitas cyber sepertiblogger dan chatter, wartawan, seniman, budayawan, tukang becak, hingga penjaja cinta bisa berbincang santai? Jika anda pernah belajar di Yogyakarta, dimana anda dulu berembug bersama teman tentang tema skripsi atau tugas sekolah? Di antara sekian tempat yang anda sebutkan, pasti angkringan Lik Man yang terletak di sebelah utara Stasiun Tugu menjadi salah satunya. Wajar, sebab tempat itu telah menjadi favorit banyak orang.
YogYES mengajak anda untuk menikmati nuansa Angkringan Lik Man yang pernah dirasakan oleh banyak orang. Anda bisa berjalan ke utara dari arah Malioboro atau Stasiun Tugu hingga menemukan jalan kecil ke arah barat, kemudian berbelok. Anda akan menemukan angkringan yang dimaksud tak jauh dari belokan, tepatnya di sebelah kiri jalan. Cirinya, ada dua buah bakul yang dihubungkan dengan bambu, anglo dengan arang yang membara, serta deretan gelas yang ditata.
Angkringan Lik Man merupakan angkringan legendaris, sebab pedagangnya adalah generasi awal pedagang angkringan di Yogyakarta yang umumnya berasal dari Klaten. Lik Man yang bernama asli Siswo Raharjo merupakan putra Mbah Pairo, pedagang angkringan pertama di Yogyakarta yang berjualan sejak tahun 1950-an. Warung berkonsep angkringan yang dulu disebut 'ting ting hik' diwariskan kepada Lik Man tahun 1969. Sejak itu, menjamurlah angkringan-angkringan lain.
Begitu sampai di angkringan yang buka pukul 18.00 ini, anda bisa memesan bermacam minuman yang ditawarkan, panas maupun dingin. Pilihan minuman favorit adalah Kopi Joss, kopi yang disajikan panas dengan diberi arang. Kelebihan kopi itu adalah kadar kafeinnya yang rendah karena dinetralisir oleh arang. Tak usah khawatir itu hanya mitos, sebab Kopi Joss lahir dari penelitian mahasiwa Universitas Gadjah Mada yang kebetulan sering nongkrong di Angkringan Lik Man.
Berbagai makanan juga disediakan, ada sego kucing berlauk oseng tempe dan sambal teri hingga gorengan dan jadah (makanan dari ketan yang dipadatkan berasa gurih) bakar. Sego kucing di Angkringan Lik Man yang harganya Rp 1.000,00 tak kalah lezat dengan masakan lainnya sebab nasinya pulen dan oseng tempe dan sambal terinya berbumbu pas. Menikmati sego kucing yang selalu disajikan dalam keadaan hangat dengan lauk gorengan atau sate telur selain lezat juga tak menguras uang.
Jika menjumpai makanan dalam keadaan dingin, anda dapat meminta penjual untuk menghangatkannya dengan cara dibakar. Lauk pauk yang menjadi lebih lezat ketika dibakar adalah mendoan (tempe goreng tepung), tahu susur, tempe bacem, endas (kepala ayam) dan tentu saja jadah. Bila tak nyaman makan dengan bungkus nasi saja atau anda makan dalam jumlah banyak, penjual angkringan menyediakan piring untuk menyamankan acara makan anda.
Anda bisa memilih tempat duduk di dua tempat yang disediakan. Jika ingin berbincang dengan pedagang, anda bisa duduk di dekat bakul atau anglo. Selain dapat bercerita dengan Lik Man, duduk di dekat bakul akan mempermudah jika ingin tambah makanan. Tetapi bila ingin lebih berakraban dengan teman, anda bisa duduk di tikar yang digelar memanjang di trotoar seberang jalan. Tak perlu khawatir ruang yang tidak cukup sebab panjang trotoar yang digelari tikar hampir 100 meter.
Sambil duduk, anda diberi kebebasan untuk berbicara apapun. Orang-orang yang sering datang ke angkringan ini membicarakan berbagai hal, mulai tema-tema serius seperti rencana demostrasi dan tema edisi di majalah mahasiswa hingga yang ringan seperti kemana hendak liburan atau sekedar tertawaan tak jelas yang sering disebut dengan gojeg kere. Tak ada larangan formal, tetapi yang jelas perlu menjaga budaya angkringan, yaitu tepo sliro (toleransi), kemauan untuk berbagi dan biso rumongso (menjaga perasaan orang lain). Bisa diartikan tak perlu berebut tempat dan menghargai orang lain yang duduk berdekatan.
Sejumlah tokoh terpandang telah menjadikan Angkringan Lik Man sebagai tempat menikmati malam. Ada Butet Kertarajasa, Djaduk Ferianto, Emha ainun Nadjib, Bondan Nusantara hingga Marwoto. Maka, tak seharusnya anda melewatkan suasana malam kota Yogyakarta tanpa berkunjung ke Angkringan Lik Man. Nikmatilah nuansa yang pernah dinikmati oleh banyak orang Yogyakarta dan sejumlah tokoh yang disebut di atas.

Membuat karikatur di PS

1. Buka file foto yang hendak kita edit. File-Open

foto yang akan diedit sebaiknya jenis foto dengan angle (arah pengambilan foto) dari depan.

2. Kemudian lakukan retouching pada bagian wajah, dengan Clone Stamp Tool kita buat wajah semakin halus.
Aktifkan Clone stamp tool atau tekan (S). tekan Alt dan klik pada permukaan wajah yang halus dengan daerah komposisi warna yang agak sama. Lepas Alt dan sapukan pada daerah wajah yang berbintik-bintik. Lakukan alt dan Klik lagi bila pada daerah dengan komposisi warna yang sudah beda. (cloning pada dearah gelap tidak pada daerah terang)
Kalo hasilnya mukanya terlalu bopeng (rata semua), lakukan Burning dibagian yang terlihat gelap agar mendapatkan kembali bentuk wajah aslinya.

3. Setelah Retouching pada wajah, maka didapatkan wajah yang halus dan terlihat seperti 3D modeling efect (karakter kartun 3D).


Kemudian lakukan stretching pada gambar. Potong bagian kening ke atas dengan marquee tool.
Lalu enter dan kepalanya jadi agak gede.


4. Sekarang kita pilih Filter- Liquify.
Pilih Forward Warp Tool. Dan lakukan tarik menarik pada wajah yang ingin dibentuk.
Warp tool bisa dicoba satu2, dan bentuk wajah sperti karet. Usahakan tonjolkan pada bagian wajah yang lebih identik.
Pada foto ini,saya tonjolkan bentuk muka, mulut dan matanya.

5. Bagi foto menjadi 2 bagian, kepala dan badan. Titik potong pada leher dan lakukan warping/stretching pada 2 bagian tersebut.
Pada Leher:
Pada kepala:
Sambungkan kepala dan badan:

6. Kemudian pilih Filter- Artistic- Dry Brush. Setting komposisi brush size=1, brushdetail=10, texture=2, dan klik icon new effect layer dibagian kanan bawah.
Kemudian pilih efek Rough Pastels dengan komposisi
Pastikan texture= Burlap dan centang Invert.
(komposisi dapat diatur sesuai selera dan hasil yang diinginkan).

7. Tambahkan pernak-pernik hiasan pada gambar sebagai pemanis. Tambah Shadow pada setiap tepi wajah, biar dapat sentuhan animasinya. Dan bila ingin warna yang lebih pas tekan Ctrl+L atur sesuka hatimu.
Lihat hasilnya.
Efek Karikatur by Endrytaze

Lihat Perubahannya:


Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Sweet Tomatoes Printable Coupons